Ayago Meredup
Well gan bro rasanya gak berlebihan jika dibilang sekarang ini penjualan Ayago mulai agak menurun persentasenya. Hal sederhana ini bisa dilihat dari menurunnya juga angka penjualan motor ayago tiap pabrikan, dalam hal ini hanya Suzuki dan Honda yang bermain disini. . Berkaca pada penjualan Satria FU yang sempat tembus di angka 20ribuan, namun kininya gak seberapa besar hanya di bawah 4 ribuan, sonic sendiri mengalami nasib yang sama yakni penjualannya pasang surut di bawah 5 ribuan. Hal ini tentunya kontras dengan penjualan Yamaha MXking yang notabene nya non Ayago malah bermain di angka 8-6ribuan unit perbulan
Beberapa tahun belakangan ini memang bisa dibilang para biker tanah air kerap di suguhkan oleh produk-produk baru yang cukup berkualitas. Kubikasi yang di usung pun mulai bermain di angka 150cc ke atas. Nah untuk kelas 150cc ini banyak sekali produk baru bermunculan, bisa dibilang hal ini cukup berimbas kepada penjualan motor Ayago belakangan ini. Jika boleh di runut tanpa membedakan genre, untuk kelas mesin 150 cc masing” pabrikan punya wakilnya, sebut saja YIMM yang menggelontorkan NVL,Byson,Xabre,Nmax,R15,Tricity,Aerox155, serta tak ketinggalan di kelas bebek supernya di wakili oleh MXKing. Di pabrikan sayap mengepak ada Sonic,New CBR,New CB150R,Vario150 dan PCX. Sedang Suzuki tidak banyak varian yang bisa berbicara banyak disini, wakilnya sendiri hanya sedikit yakni FU,GSXR dan GSXS.
Bisa dilihat ada banyak sekali varian motor dengan kubikasi 150cc yang ditawarkan dengan perbedaan harga yang gak terlalu signifikan. Tentunya hal ini benar-benar membuat calon konsumen Ayago bingung dan bisa berubah pikiran sewaktu-waktu.
Memang amat tidak apple to apple jika membandingkan beberapa varian motor di atas dengan satu sama lain, karena memang genrenya berbeda dan harganya gak terpaut jauh satu sama lain. Tetapi balik lagi pada kenyataannya bahwasanya motor Ayago ini memang segemen nya menyasar anak muda. Namun sayangnya anak muda di zaman sekarang bisa dibilang termasuk yang paling kritis,smart dan perhitungan dalam memilih sepeda motor. Alhasil beberapa variable pembeda pun di jadikan bahan pertimbangan, inilah yang menjadi alasan kuat mengapa motor Ayago gak lagi jadi pilihan utama
Bayangkan saja jika niat awal ingin memboyong Ayago namun tiba-tiba berubah pikiran ke Naked Bike, lalu ke Skutik ,dan akhirnya berubah pikiran lagi meminang motor sport 150cc. Apakah Ada anak muda yang kayak gitu? Banyak!
Alasannya sendiri gak hanya soal perbedaan Genre,Model, dan teknologi, tap lebih ke Gengsi. Kalau soal harga gak terlalu dipermasalahkan, karena memang selisih harga motor dengan kubikasi 150cc gak terpaut terlalu jauh. Terlebih lagi dengan penawaran DP ringan dari para sales, tentunya menjadikan calon konsumen kalap dan gak berpikir jernih lagi soal bandrol sang kuda besi..hehhehe..